JANGAN NGIKLAN DI SOSIAL MEDIA JIKA TIDAK TAHU 2 HAL INI
RemoteBisnis.com – Social media, kini tidak hanya digunakan sebagai tempat berinteraksi, berbagi dan tempat bersosialisasi secara digital, kini banyak sekali orang memanfaatkan social media sebagai platform berjualan, baik berjualan manual lewat akun social medianya atau lewat ads.
Tapi ingat, orang-orang bermain social media seperti FB, IG, Youtube dll mereka mencari hiburan bukan berbelanja, jadi jangan juali mereka dengan promosi karena orang tidak suka di juali.
ALASAN JANGAN JUALAN DI SOSIAL MEDIA
Sadar atau tidak ketika kamu membuka fb atau ig ketika kamu melihat sebuah postingan foto produk maka secara reflek kamu akan melewatinya karena kamu tahu itu jualan, dan ketika kamu melihat video di youtube baik di awal video atau di sepanjang video dan ketika muncul iklan maka kamu akan mengskipnya karena kamu tahu itu adalah promosi, dan di alam bawah sadar kita, ketika kita melihat iklan, foto produk, angka diskon hingga foto model kita sadar bahwa itu jualan atau promosi, maka otak kecil kita sadar bahwa kita akan mengeluarkan uang dan kehilangan uang dan itulah yang orang tidak maukan, di tambah mereka bersosial media bukan untuk mencari barang, produk, atau berbelanja, tetapi orang bersosial media merkea mencari hiburan, dan itulah kenapa orang tidak suka dijuali.
Faktanya bahwa jika seseorang mencari sebuah produk atau barang yang sedang dibutuhkan mereka maka mereka akan pergi ke marketplace atau google bukan social media,
Maka jika kamu seorang pembisnis atau penjual online dan menggunakan social media sebagai media promosi selalu ingat lah fungsi awal sosial media itu sendiri.
Mungkin akan ada yangg bertanya, jadi apakah berjualan di social media tidak efektif ?
Tentu saja efektif, karena berjualan di social media membuat kita mudah menjangkau target market kita terutama jika menggunakan ads atau iklan, berbeda jika kita berjualan dengan cara konfensional membangun toko secara offline, yang mana kita hanya bisa menjangkau orang-orang itu saja dengan scala kecil.
CARA JUALAN DI SOSIAL MEDIA
jadi bagaimana caranya kita berjualan di social supaya laris ?… salah satu jawabanya adalah gunakan soft selling, buka hard selling. Kemungkinan kamu gagal jualan adalah karena kamu menggunakan hard selling,
lalu apa itu Hard Selling dan Soft Selling,
HARD SELLING
Pertama Hard Selling, singkatnya Hard Selling adalah teknik berjualan langsung, secara gambling, seperti iklan atau promosi dengan teknik, free ongkir, diskon, beli 1 gratis 2, bonus, hinggat langsung menunjukan produk yang dijual dll, dan ketika orang melihat promosi ini 99% persen orang pasti tahu bahwa itu adalah jualan dan mereka sedang di juali
SOFT SELLING
berbeda dengan Soft Selling, adalah teknik pendekatan sales dengan menggunakan bahasa yang cenderung halus dan membuat orang penasaran, dengan cara ini calon pembeli kamu tidak akan merasa bahwa mereka sedang di juali, dan tidak tahu juga bahwa kamu sedang berjualan
dan berikut contoh teknik soft selling yang bisa Kamu gunakan untuk mengkali lipatkan penjualan
3 JUALAN PAKAI SOFT SELLING
1. jika produk Kamu ecourse, kursus, asuransi, software tools, atau jasa Kamu bisa memberikan tips trik edukasi dan pada akhir edukasi yang kamu lakukan kamu bisa mengarahkan mereka ke sebuah produk atau jasa kamu, karena mereka telah mendapatkan edukasi dari kamu maka mereka akan lebih tertarik dengna apa yang kamu jual,
2. jika produk kamu kesehatan atau kecantikan, berikan tisp trik yang berkaitan dengan produk Kamu, bisa manfaat produk, bahaya dari sebuah penyakit, pentingnya merawat kesehatan dll, edukasi dan sharing secara berkala lalu perkenalkan produk kamu sebagai solusi dari itu semua
3. apapun produk atau jasa kamu, kamu bisa menggunakan cerita, gunakan cerita singkat padat jelas, dan di akhiri cerita kamu bisa sisipkan dengan sebuah rekomendasi produk.
Baca juga : 10+ Tips Ampuh Jualan di Instagram Yang Sudah Terbukti
teknik ini cukup Familiar digunakan karena pada dasarnya cerita lebih menyentuh sisi emosiaonal ditambah lagi tidak sedikit cerita viral berasal dari social media, Kamu bisa mendapatkan cerita dari testimoni customer Kamu sebelumnya dan buatlah cerita yang membuat pensasaran dan calon suctomermu akan mencari produk atau jasamu..
ingat bahwa orang bermain social media bukan untuk berbelanja jadi jagnan gunakan hardselling atau hindari hardselling gunakan soft selling.
Sebagai contoh lihathan perusahaan raksasa seperti apple dan nike, mereka tidak pernah membicarakan manfaat produk mereka, atau fitur produk mereka, tapi mereka melakukan soft selling dengan cara muncul di cutscene film atau di majalan ternama, dan digunakan oleh actor berkelas
backsound
Dari sini kamu harus tahu bahwa orang pada dasarnya tidak mau dijuali, apalagi ketika mereka tidak merasa butuh lalu kamu melakukan hard selling maka orang akan acuh,
Mulailah dari sekarang untuk menerapkan soft selling atau berjualan secara halus, karena calon customer kamu tidak ingin di buru-buru untuk membeli produkmu jadi gunakan teknik marketing yang halus dan salah satunya soft selling.
MAU BISNIS BARENG SAYA :
>>KLIK DISINI<<
>>KLIK DISINI<<
Follow IG saya untuk mendapatkan hal-hal menarik seputar bisnis
FOLLOW IG @mcdani.saputra
FOLLOW IG @mcdani.saputra
FOLLOW IG @mcdani.saputra
SourceVidio: klik disini