RemoteBisnis.com – “SOSIAL MEDIA”
Apa yang terlintas dalam benak kamu ketika kata tersebut di ucapkan ?, Apapun itu di Artikel ini kita akan membahas lebih dalam tentang sosial media yang saya yakin kamu tidak tahu,
Saya akan mengawalinya dengan Kalimat
Sosial media = is Bisnis
pasti diantara kita pernah terbesit pertanyaan “Dari mana si sosial media dapat uang ?”, bukannya kita gratis menggunakanya ?, yup kita memang gratis menggunakan sosial media dan sampai kapan pun memang gratis, lalu dari mana sosial media seperti yt,fb,ig,wa dll mendapatkan keuntungan ?
TUJUAN SOSIAL MEDIA
“Sosial media pada intinya bertujuan mendatangkan pengguna sebanyak banyaknya dan membuat pengguna menghabiskan waktu selama mungkin“, sosial media akan berusaha membuat kamu ketergantungan dengannya, membuat mu cantu padanya, dengan menambahkan fitur-fitur baru, selalu merokemendaiskan vidio, atau postingan yang relefan dengan apa yang kamu suka seakan-akan mereka tahu apa kesukaan kita
Sebagai contoh jika kamu lihat di explorer akun ig kamu maka saya yakin 90% yang foto atau vidio yang tampil adalah postingan yang memiliki kesamaan dengan apa yang sering kamu like atau sering kamu tonton.
jadi sosial media akan terus memahami kamu dengan algoritmanya yang membuat kita terus di sajikan hal-hal yang kita suka, dan ini tidak hanya berlaku di instagram tapi Seluruh sosial media
lalu apakah itu salah dan bahaya ? bukankah itu bagus untuk kita supaya kita tidak jenuh dan supaya kita terus mendapatkan informasi atau postingan yang relevan dengan apa yang kita suka dan inginkan ?
Ya memang itu tidak salah tetapi sosial media tidak berhenti sampai disitu, mereka memiliki tujuan lain yaitu, mengumpulkan data diri seuruh pengguna seperti nama, lokasi, usia, jk, apa yang kamu suka, apa yang kamu tidak suka, akun apa saja yang kamu follow, subscribe dll lalu mereka akan menyajikan data-data tersebut ke para advertasiser atau pengiklan, dan itulah kenapa hampir seluruh sosial media besar memiliki fitur ads yang mana para perusahaan atau pembisnis bisa melakukan prosmosi disanah, seperti iklan di youtube, di google, di fb, di ig, di tiktok dll
ok mungkin masih ada di antara kamu yang merasa itu bisnis normal ada iklan untuk promosi dan saya juga tidak masalah terkena iklan, ok saya lanjutkan,
SOSIAL MEDIA MEMANTAUMU
ok contoh lain lagi, apakah kamu pernah mencari sebuah barang di marketplace terlepas kamu beli atau tidak, lalu beberapa saat kamu bukan sosial media seperti ig atau sosial media lainya lalu tiba tiba munculah iklan dengan produk serupa bahkan sama persis dengan apa yang kamu cari sebelumnya di marketplace
bahkan ada yang lebih kripi dari itu, ada pengalaman dari pasangan yang bahkan dia tidak memiliki kucing tetapi mereka mencoba membicarakan kucing dalam keadaan aplikasi instagram aktif, dan selang beberapa menit kemudian diberandanya munculah iklan makanan untuk kucing
dan saya pribadi pun pernah mengalami itu semua pada dasarnya prinsip sosial media adalah, mengumpulkan pengguna dan meningkatkan traffic dan interaksi di sosial media tersebut maka jika akun kita telah matang dan sudah cukup lama menggunakan sosial media maka kita akan disuguhi iklan,
semakin tinggi trafic atau interaksi di sebuah sosial media makan itu akan memancing para pengiklan atau advertaiser untuk melakukan promosi di sosial media terkait dan itulah yang di sukai dan di inginnkan sosial media yaitu banyaknya pengiklan yang melakukan promosi di sosial media tersebut dan pada akhirya sosial media lah yang paling diuntung
Baca juga : Hidup Seperti Bersepeda – Motivasi & Makna kehidup dari bersepeda.
KITA MENJADI PRODUK MEREKA
intinya adalah kita sebagai pengguna sosial media itu seperti produk di supermarket yang berjajar, dan advertasiser atau pengiklan adalah pembelinya, maka sebagai pembeli mereka akan mencari produk yang sesuai di rak mana, posisinya disebelahmana, dan sama halnya para pengiklan mereka akan mencari akun-akun seperti apa, lokasi dimana, maka mereka akan menyasar kita sebagai target iklanya
jadi secara tidak langsung bisnis sosial media bukanlah sosial medianya yang menjadi produk mereka, tapi mereka membuat wadah dan kita lah penggunanya lebih tepatnya data kita yang di jual kepada para pengiklan untuk kita di iklani terus terusan
ini baik atau buruk tergantung anda menanggapinya, yang terpenting adalah bersosial medialah secara wajar dan janganlah berlebihan sampai lupa waktu dan lupa ibadah.
jadi apakah ini baik atau buruk, komen dibawah
saya McDani, terima kasih
MAU BISNIS BARENG SAYA :
Follow IG saya untuk mendapatkan hal-hal menarik seputar bisnis
FOLLOW IG @mcdani.saputra
FOLLOW IG @mcdani.saputra
FOLLOW IG @mcdani.saputra
SourceVidio:
